UPTD Litbang Keramik Plered, Kabupaten Purwakarta terus melakukan penelitian dan pengembangan terhadap bahan dasar dan desain keramik. Hal tersebut, dilakukan demi terciptanya kualitas hasil produksi keramik Plered yang lebih baik. Pengembangan yang dilakukan adalah memadukan dua jenis tanah liat sebagai bahan dasar keramik.
“Bahan dasar keramik ini kita beri nama tanah PT (Plered dan Tegalwaru), sebab sampel tanah atau bahan dasar keramik ini kita ambil dari Kecamatan Plered dan Kecamatan Tegalwaru,” kata Kepala UPTD Litbang Keramik Plered, Bambang Mega Wahyu, Rabu (26/9/2018).
Bambang menjelaskan, kedua tanah berbeda tersebut memiliki kelebihan masing-masing sehingga ketika keduanya disatukan akan menciptakan sebuah bahan baku keramik yang cocok.
“Pastinya akan menciptakan kualitas keramik yang lebih baik dibanding sebelumnya,” ungkapnya.
Menurutnya, sebagai peneliti dan pengembang salah satu ikon kebanggaan Kabupaten Purwakarta, pihaknya akan terus berupaya mengembangkan keberadaan keramik Plered.
“Demi meningkatnya kualitas serta kuantitas keramik ini, kami akan terus melakukan penelitian dan pengembangan, baik itu dari sisi desain maupun bahan dasar daripada keramik itu sendiri,” ucapnya.
Diketahui ribuan jenis kriya keramik Plered Kabupaten Purwakarta sudah diekspor ke mancanegara seperti, Amerika, Jerman, Australia hingga Benua Afrika. Tak heran jika setiap bulannya para perajin dan pengusaha gerabah keramik kerap di banjiri pesanan.
Terhitung sejak awal bulan Juli hingga awal September 2018, lanjut Bambang, pihaknya telah mengekspor sebanyak 89 kontainer keramik ke sejumlah negara di Eropa dan Amerika.
Sumber : AYOPURWAKARTA.COM