Peneliti : Suripto
ABSTRAK
    Indonesia mempunyai unit produksi petroleum coke yaitu di unit produksi II Pengilangan Minyak Dumai. Kapasitas produksi pertahun sebanyak 330.000 ton pertahun.
    Petroleum coke merupakan produk bahan baku yang potensial untuk pembuatan bermacam-macam produk karbon, seperti misalnya foundry coke ( briket kokas untuk bahan bakar), carbon raiser, calcined coke untuk industri kimia, plastik, refraktori, baterai kering, industri serat karbon, grafit dan sebagainya.
    Banyak negara yang menghasilkan petroleum coke (lebih dari 61 negara) memberikan tantangan industri manufaktur dalam negeri untuk memproduksi aneka produk pengolahan petroleum coke tersebut setidaknya untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri.
    Industri-industri yang menjadi konsumen potensial adalah industri peleburan alumunium (anode, blok grafit, mortar karbon), industri peleburan besi/baja (carbon riser), industri baterai kering (calcined coke), industri pengecoran logam (foundry coke) dan sebagainya.
Kata kunci : petroleum coke, calcinated coke, industri karbon